Suarmedia.com – Setelah dilantik, sejumlah Guru di Indonesia mulai menagih janji Presiden dan Wakil Presiden terpilih, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka, untuk memberikan tambahan penghasilan sebesar Rp 2 juta bagi guru.
Para guru berharap, janji yang disampaikan Presiden dan Wakil Presiden di Debat calon presiden atau dibeberapa kesemaptan saat melakukan kampanye bukan sebuah Ghosting, Prank atau hanya diberi harapan palsu oleh Prabowo-Gibran.
Memang, janji penambahan gaji guru tersebut tidak dituliskan dalam visi dan misi Prabowo-Gibran. Namun, janji itu disampaikan adik Prabowo sekaligus Tim Kampanye Nasional Prabowo Gibran, Hashim Djojohadikusumo saat kampanye.
Meski begitu, sejumlah guru meyakini, Prabowo-Gibran akan merealisasikan janji itu karena Hashim merupakan tim inti Prabowo-Gibran. Akan tetapi, penambahan gaji tersebut tidak masuk komponen dalam RAPBN Pendidikan RI Tahun 2025. Walaupun RAPBN Pendidikan naik mencapai Rp 722,6 triliun.

Memastikan realisasi penambahan gaji untuk Guru tersebut, Pemerintah Kabupaten Dompu Provinsi Nusa Tenggara Barat melalui H. Arifaid, M.Si Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga), mengakui belum mendapat surat resmi dari pemerintah pusat terkait kenaikan gaji guru ASN dan Non-ASN bersertifikasi di tahun 2025.
“Kita belum menerima surat penjelasan resmi dari pusat terkait informasi kenaikan gaji guru ini. Kalau sudah ada surat baru bisa kita sampaikan, jangan sampai nanti salah,” katanya yang dikuitp dari beberapa media online Dompu, Kamis (5/12/2024).
Ia menghimbau kepada guru-guru agar menunggu kepastian dari Pemerintah Pusat terkait kepastian adanya kenaikan gaji tersebut. “Jika kenaikan gaji guru ini direalisasikan, maka beban anggarannya menjadi tanggung jawab penuh dari Kemendikbud,” ujarnya.
Setelah dipastikan adanya anggaran tersebut, nanti akan dialokasikan melalui APBD II dalam bentuk Dana Alokasi Khusus (DAK) non-fisik. “Jadi daerah nanti tidak akan terbebani dengan adanya kenaikan gaji ini,” jelasnya.
Dari janji yang disampaikan Tim Pemenangan Presiden Prabowo-Gibran, sejumlah Guru di Indonesia khususnya di Kabupaten Dompu antusias menunggu realisasi janji politik kedua pasangan Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia tersebut. (SM-02)